Rabu, 29 Februari 2012

Skripsilicious

Diposting oleh Popo... The Kite Runner di 18.33
Kenapa skripsi disebut skripsi?

Kenapa nggak disebut es krim aja? kan enak tuh, nggak perlu susah-susah nyari bahan, nggak perlu capek-capek nungguin bimbingan, nggak perlu bertandang dari satu perpus ke perpus yang laen, nggak perlu bergadang  mpe jam 3 pagi, tinggal makan aja, namanya juga es krim...

Gue heran apa yang dipikirkan penemu skripsi ya? 
Beliau pasti adalah seorang pengangguran tingkat tinggi yang saking nggak ada kerjaan akhirnya dengan sadar menciptakan skripsi.. 

Lalu kenapa disebut skripsi?

Apa karena dia sebernarnya adalah skrip film yang nggak dianggap, lalu banting stir jadi skripsi yang lebih ilmiah? naskah drama kan namanya skrip, trus biar agak beda dia nambahin gelar -si dibelakangnya buat ngebedain ama skrip itu sendiri.. terus gara-gara gak ada penulis naskah yang mau nulis skripsi, akhirnya dilimpahkanlah ke mahasiswa-mahasiswa tak berdosa seperti kita.. *shower mana shower..*

Lalu kenapa masih disebut skripsi?

mungkin, ini mungkin ya, cuma kemungkinan doang lho ya, jadi ini memungkinkan bahwa ini mungkin adalah sebuah kebetulan.. 

Lalu kenapa masih tetep aja disebut skripsi?

Mungkin memang sudah takdirnya...
Kalau yang ini, kita semua nggak bisa berbuat apa-apa. Mungkin memang sudah jalannya tugas akhir yang enuh dengan chapter ini disebut "skripsi", dan pada akhirnya kita pun hanya bisa mensyukuri.  Nggak semua orang bisa membuat skripsi dengan baik.. 
Kalo uda gini, kita, mahasiswa tingkat akhir, cuma bisa berdoa, semoga skripsi dihapuskan dan kita bisa lulus dengan nilai yang memuaskan.. Amien...
*nunduk*

Gue, popo..
(masih ngerjain skripsi)


0 komentar:

Posting Komentar

 

Popo.. The Kite Runner Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea